REVIEW EVIL DEAD RISE (2023)



Halo semuanya, apa kabar?

Semoga semua sehat dan bahagia ya.

Sudah lama saya tidak muncul di sini, kali ini saya akan mereview sebuah film yang saya tonton beberapa waktu lalu. Film ini awalnya sangat membuatku cukup trauma dan tidak ingin menonton seri apapun di film ini Tapi karena temanku sangat penasaran, akhirnya akupun menemaninya untuk menonton film ini.

Seperti biasa aku memesan tiket via aplikasi yang telah tersedia dan mengatur jadwal menonton agar tidak kehabisan tiket. Satu hal yang membuatkan film ini mencengangkan, karena aku dan temanku sepakat menontonnya saat malam hari. Baiklah, ini beberapa pandanganku tentang film ini, dan siapapun yang membacanya ini banyak spoiler yang aku ceritakan.


Film ini di mulai dengan latar sebuah hutan dan tempat wisata yang di datangi oleh 3 orang anak muda yang mengisi liburnya dengan menyewa sebuah villa. Sialnya salah seorang datang dengan membawa iblis jahat dalam dirinya dan menyerang kedua temannya hingga tewas dalam keadaan yang mengerikan. Adegan ini diambil untuk intro sebelum cerita sesungguhnya di mulai.

 

KELUARGA ELLIE.

Sehari sebelumnya hiduplah seorang wanita yang menjadi teknisi gitaris band terkenal yang aktif di sebuah kota bernama Beth (Lily Sullivan). Karena kehidupan yang bebas di kota membuatnya harus mengandung seorang bayi. Karena merasa kesal Beth pun memutuskan untuk mengunjungi rumah kakak perempuannya yang berada di sebuah apartemen untuk berbagi cerita.

Singkat cerita Beth sampai di rumah kakak perempuannya yang bernama Ellie (Alyssa Sutherland). Ellie dan ketiga anaknya bernama Danny (Morgan Davies), Bridget (Gabrielle Echols) dan si kecil Kassie (Nell Fisher) terkejut dengan kedatangan Beth ke kediamannya. Kehidupan Ellie sangat kacau saat Beth datang, Ellie hidup dengan ketiga anaknya dan Suaminya pergi meninggalkannya. Ditambah Ellie juga harus pindah karena bangunan tersebut akan di runtuhkan sebulan lagi. Beth pun mengurungkan niatnya untuk menceritakan tentang kehamilannya. Bethpun meminta ketiga anak Ellie untuk membeli pizza.

Saat berbincang-bincang Ellie dan Beth, tiba-tiba terjadi gempa yang sangat keras hingga membuat lantai basemant retak dan beberapa bangunan runtuh. Saat itu ketiga anak Ellie baru saja turun dari mobilnya. Beruntung mereka selamat.

 

RUANG BAWAH TANAH MISTERIUS.

Hal tidak terduga datang dari Danny, anak laki-laki Ellie. Dengan rasa penasaran dia melihat sebuah lubang di lantai dan mencoba untuk masuk kedalamnya. Bermodalkan sebuah senter dia nekat masuk hanya untuk memuaskan rasa penasarannya.

Setelah menyusuri lubang yang ternyata terdapat sebuah bangunan didalamnya yang ternyata bank tua. Saat menelusuri Danny pun menemukan sebuah ruangan yang dipenuhi dengan salib dan sebuah peti tua yang menarik perhatiannya. Dengan sadar dia membawanya berharap hal itu bisa di jual dengan harga tinggi. Dari sinilah semuanya dimulai.

 

KEHIDUPAN BERUBAH HANYA DALAM SATU MALAM.

Danny, Bridget dan Kassie pun menuju rumahnya dengan menggunakan lift, beruntung lift masih bisa di gunakan. Saat sampai di rumah Ellie sangat khawatir karena guncangan yang sangat kuat bisa membuat anak-anaknya terluka. Ellie tidak peduli saat anak-anaknya kembali tanpa membawa pizza yang semula di pesan, baginya nyawa anaknya jauh lebih penting dari apapun.

Danny yang datang dengan benda aneh dari ruang bawah tanah langsung membawanya ke dalam kamarnya dan membuka semua isinya. Danny memaksa membuka buku yang tersegel itu dengan tangannya tapi justru dia terluka dan dengan cepat darahnya menetes pada permukaan buku tersebut yang membuat buku tersebut terbuka dengan sendirinya.

Saat membukanya Bridgetpun ikut melihat isi buku tersebut, isinya sangat mengerikan dan hal tersebut membuat bridget muak dan memaksa Danny untuk mengembalikan buku tersebut. Tapi bukan Danny namanya jika jiwa penasarannya tidak terpenuhi. Akhirnya Danny tetap menyimpannya dan bahkan dia membuka kotak lain yang dia bawa dan ternyata isinya 3 jilid piringan hitam. Sialnya saat Danny memainkan salah satu piringan itu berisi sebuah mantra untuk buku tersebut yang ternyata Kitab Orang Mati yang dikenal dengan nama Naturom Demonto. Saat mantra tersebut dibacakan Danny tidak mampu menghentikan piringan tersebut. Iblis yang terpanggilpun lantas langsung merasuki Ibu mereka Ellie yang saat itu sedang keluar rumah untuk membuang barang-barang peninggalan suaminya di basemant kembali terdorong kedalam lift dan iblis ‘menyiksa’ Ellie dan mengambil alih tubuh Ellie. Setelah itu seluruh gedung mati listrik dan Ellie pun kembali ke kediamannya di lantai 15.

 

KEBEBASAN IBLIS YANG KUAT DAN KEJAM.

Setibanya di rumah, bridget yang melihat Ibunya berjalan dan bertingkah aneh memanggil bibinya (Beth) untuk mengecek apa yang terjadi dengan ibunya. Ellie yang tidak peduli itu terus berjalan menuju dapur dan menggoreng telur secara aneh dan tidak biasanya. Saat Beth mendekati Ellie, terlihat wajahnya yang seram dan terlihat banyak luka pada tubuhnya. Saat itulah Ellie sedang berjuang melawan iblis dalam tubuhnya memperebutkan tubuh Ellie.

Saat Ellie tersadar dia hanya mengatakan pada Beth untuk menjaga anak-anaknya, lalu Ellie memuntahkan cairan dalam tubuhnya dan diapun terjatuh. Beth dan anak-anak Ellie segera membawanya ketempat tidur dan memanggil beberapa tetangganya. Saat Beth dan beberapa tetangganya mencoba menolong Ellie dengan berdo’a bersama tiba-tiba Ellie terbangun dan menyerang seluruh orang yang berada dalam gedung tersebut.

Bridget yang tidak percaya bahwa ibunya menyerang semua orang mencoba mendekatinya yang akhirnya membuat Bridgetpun terluka dan di rasuki tubuhnya, hanya saja Bridgetpun tidak sadar bahwa luka yang di berikan oleh ibunya membuatnya menjadi ‘sama’ dengan ibunya.

 

MALAM YANG MAKIN MENCEKAM.

Beth yang mencoba menolong anak-anak Ellie bejuang sekuat tenaga hingga akhirnya mampu membuat Ellie terlempar keluar rumah dan langsung mengunci rumah tersebut. Tapi hal ini menjadi malapetaka untuk para tetangga yang di habisi oleh Ellie satu persatu.

Saat kondisi kacau tersebut Bridget dan Danny justru bertengkar karena Bridget menganggap semua itu kesalahan Danny karena membuat Ibu mereka menjadi seperti itu. Bridget yang marahpun kembali kekamarnya dan tanpa sadar Bridget melakukan prilaku aneh dengan memakan pecahan kaca dan melukai diri sendiri. Beth yang merasa aneh menghampiri Bridget tapi beth justru diserang oleh Bridget dengan memarut kaki Beth. Beruntung Beth berhasil kabur. Danny dan Beth pun mengikat Bridget di tempat tidurnya sesaat saat dia pingsan.

Saat Beth dan Danny berdiskusi tentang peristiwa tersebut, Bridget tersadar dan menyerang Danny lalu Kassie. Danny yang terlanjur terluka akhirnya menjadi kaki tangan iblis bersama Ellie dan Bridget untuk menyerang Beth dan Kassie.

Beth dan Kassie pun nekat untuk pergi dari rumah tersebut dengan bersenjatakan sebuah senapan milik tetangganya. Mencoba kabur lewat tangga tidak mungkin karena tangga tersebut telah runtuh. Akhirnya Beth dan Kassie terpaksa menaiki lift tempat saat ibunya di ‘siksa’. Dengan suasana yang makin mencekam karena tubuh-tubuh mulai sambung menyambung menjadi satu layaknya seekor laba-laba. Saat bersamaan lift tersebut pun dibanjiri oleh darah hingga Beth dan Kassie tenggelam. Beruntung Beth dan Kassie selamat saat di lantai basemant lift tersebut terbuka.

 

KASSIE, GADIS KECIL YANG TANGGUH.

Saat sample di basemant, Beth dan Kassie mencoba melarikan diri dengan menggunakan mobil melewati pintu parkir yang digunakan dengan remote, sial remote tidak berfungsi. Terpaksa mereka melakukannya secara manual. Beth berhasil melewati pintu parkir berbentuk jeruji tersebut tapi tidak dengan Kassie. Kassie di seret dan di bawa kedalam mobil penghancur sampah. Beth yang histeris berusaha menghancurkan pintu tersebut dan berhasil melewatinya.

Saat Beth mencoba mengalihkan pandangan Ibilis itu, Kassie langsung bersembunyi. Pertarungan antara iblis dan Beth membuatku menarik nafas karena mesin penghancur sampah tersebut hidup dan siap menggiling siapapun yang berada didalamnya. Saat Beth ditarik oleh ibril kedalam mesin tersebut, Kassie dengan sigap mematikan mesin tersebut dan Beth dengan cepat membalikkan keadaan dan membuat iblis tersebut berada dalam mesin penghancur itu. Kassie yang telah siap memegang tuasnya langsung menyalakannya dan membuat iblis tersebut hancur tidak tersisa.

Lalu Beth dan Kassie selamat dan keluar dari gedung tersebut.



Demikiannya review dari aku tentang Evil Dead Rise. Bagi kalian yang suka film Gore dengan nuansa darah dimana-mana kalian wajib nonton film ini. Untuk ceita Evil Dead Rise ini lebih mengharukan dan sedikit membuat kita bersedih. Karena hanya karena rasa penasaran membuat keluarga kita tewas satu persatu.

Bagaimana? Apa kalian ingin menontonnya juga?

Thank you. 😊

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Halo! Perkenalkan aku Tina.

Masjid Ramlie Musofa: Keindahan di Utara Jakarta